Letak, Luas, Batas Wilayah, Keadaan Alam, dan Keadaan Penduduk Filipina

Nama Asli : Republik Pilipina
Ibu kota : Manila
Bentuk Negara : Republik
Kepala Negara : Presiden

Filipina merupakan negara kepulauan. Terdapat sekitar 7.107 pulau di wilayah negara tersebut.

a. Letak dan luas wilayah

Secara astronomis, Filipina terletak pada 4oLU – 21oLU dan 116oBT – 128oBT. Secara geografis, negara tersebut terletak di sebelah utara lepas pantai Pulau Sulawesi.

Batas-batas wilayah Filipina yaitu:

1) Sebelah utara: Taiwan.
2) Sebelah timur: Samudra Pasifik.
3) Sebelah selatan: Laut Sulawesi dan Laut Sulu.
4) Sebelah barat: Laut Cina Selatan.

Luas wilayah

Filipina sekitar 300.076 km2. Pulau-pulau di Filipina antara lain Pulau Luzon, Pulau Mindano, Pulau Mindoro, Pulau Palawan, dan Pulau Cebu.

b. Keadaan alam

Daratan Filipina bagian dari pegunungan vulkanis. Puncak-puncak pegunungan tersebut sebagian besar berada di bawah permukaan laut. Kepulauan Filipina termasuk rangkaian Sirkum Pasifik. Maka dari itu, negara ini memiliki banyak gunung api seperti Gunung Mayon di Pulau Luzon, dan Gunung Apa di Pulau Mindanao.

Filipina memiliki iklim tropis. Suhu rata-rata mencapai 27oC. Adapun curah hujan mencapai 2.030 mm. Sepertiga wilayah daratan Filipina berupa hutan. Di wilayah ini juga terdapat sekitar 10.000 spesies tumbuhan dan 700 spesies burung.
c. Keadaan penduduk

Jumlah penduduk Filipina sekitar 76.499.000 jiwa. Jumlah tersebut terdiri dari 100 suku bangsa. Penduduk terbesar adalah keturunan bangsa Spanyol, yang disebut Mestizo.

Adapun penduduk asli Filipina adalah bangsa negrito. Sebagian besar penduduk Filipina memeluk agama Katolik Roma. Di Pulau Mindanao terdapat suku bangsa Moro yang memeluk agama Islam.

Bahasa yang digunakan penduduk Filipina adalah bahasa Tagalog, Inggris, dan Spanyol. Bahasa Tagalog merupakan bahasa resmi negara.

Kegiatan ekonomi utama penduduk Filipina adalah pertanian. Hasil pertaniannya antara lain, padi, kelapa, abbaka, nanas, dan gula. Kegiatan ekonomi lain yang dilakukan penduduk Filipina adalah pertambangan dan industri. Hasil tambang Filipina antara lain kobalt, tembaga, emas, nikel, bijih besi, dan minyak bumi. Ada pula penduduk yang bermata pencaharian sebagai nelayan. Mereka adalah penduduk yang tinggal di pulau-pulau kecil.